Laporan Praktikum Rancangan Acak Kelompok Faktorial (RAKF)
Dapatkan link
Facebook
X
Pinterest
Email
Aplikasi Lainnya
LAPORAN PRAKTIKUM RANCANGAN ACAK KELOMPOK FAKTORIAL (RAKF)
Nama : Ahmad Dairoby Simanjuntak No. Komputer : 03 Mata Kuliah : Rancangan Percobaan 01
LABORATORIUM STATISTIK DAN SOSIAL DEPARTEMEN AGROTEKNOLOGI FAKULTAS PERTANIAN, UNIVERSITAS SYIAH KUALA DARUSSALAM, BANDA ACEH 2024
BAB I. TINJAUAN PUSTAKA
Percobaan Faktorial dengan rancangan dasar Rancangan Acak Kelompok (RAK) adalah percobaan dimana faktor yang dicobakan lebih dari satu faktor dan menggunakan RAK sebagai rancangan percobaannya. Rancangan ini dipilih apabila satuan percobaan yang digunakan tidak seragam, sehingga perlu pengelompokan, sedangkan pada RAL-Faktorial, satuan percobaan relatif seragam sehingga tidak perlu adanya pengelompokkan. Pada prinsipnya percobaan RAK Faktorial sama dengan percobaan RAKL tunggal yang telah dibahas sebelumnya namun dalam percobaan ini terdiri dari dua faktor atau lebih (Mulana, 2017).
Metode rancangan acak kelompok faktorial merupakan metode yang sering digunakan pada percobaan dengan data yang tidak seragam. Metode rancangan acak kelompok faktorial sering digunakan pada berbagai bidang penelitian seperti penelitian yang berhubungan dengan sistem budidaya hewan atau tumbuhan. Metode yang satu ini seringkali dibandingkan dengan metode RALF karena namanya yang serupa. Perbedaan dari kedua metode ini terletak pada jenis data yang diolah. Salah satu model linier dalam rancangan percobaan adalah model linier Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL). RAKL yang memiliki dua faktor disebut sebagai percobaan faktorial. Suatu percobaan percobaan faktorial bila perlakuannya terdiri dari kombinasi lengkap antar level (antar taraf) dari dua faktor atau lebih dan masing-masing faktor terdiri dari dua taraf atau lebih. Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL) dua faktor merupakan rancangan percobaan faktorial yang menggunakan rancangan dasar RAKL yang terdiri dari dua faktor. Model linier aditif secara umum dari RAKL dua faktor dapat dibedakan menjadi tiga yaitu model tetap, model acak dan model campuran (Karsanti, 2014).
Rancangan Acak Kelompok Faktorial (RAKF) menciptakan kerangka eksperimental yang memungkinkan pemahaman yang lebih mendalam tentang bagaimana berbagai faktor saling berinteraksi. Dengan memperhitungkan kemungkinan kombinasi faktor dalam kelompok-kelompok yang diatur secara acak, RAKF membuka ruang untuk mengeksplorasi dampak kompleks dari variasi faktor-faktor tersebut. RAKF sering digunakan dalam penelitian multidimensi, seperti dalam pertanian, biologi, atau teknik, di mana interaksi antar variabel dapat menjadi kunci untuk memahami fenomena yang kompleks. Metode penggunaan Rancangan Acak Kelompok Faktorial melibatkan beberapa tahap krusial. Pertama, peneliti harus merinci faktor-faktor yang akan diuji dan merencanakan semua kombinasi faktor yang mungkin. Selanjutnya, unit eksperimental dibagi menjadi kelompok-kelompok yang menerima kombinasi faktor tersebut secara acak. Data hasil percobaan dikumpulkan dan dianalisis menggunakan alat statistik yang relevan. Dengan pendekatan ini, RAKF memberikan landasan eksperimental yang kuat untuk menggali hubungan antar faktor dan memahami kompleksitas variabilitas dalam suatu konteks penelitian (Hidayat, 2023)
Model Linier Rancangan Faktorial Dalam RAK
Model linier aditif untuk rancangan faktorial dua faktor dengan rancangan lingkungannya rancangan acak kelompok adalah sebagai berikut (Setiawan, 2023):
Model Matematis
Hijk = π + Pj + Pk + (Pj x Pk) + eijk
Keterangan :
Hijk : Hasil akibat perlakuan ke-j dan perlakuan ke-k pada ulangan ke-i
π : Nilai tengah umum
Pj : Pengaruh faktor perlakuan ke-j
Pk : Pengaruh faktor perlakuan ke-k
Pj x Pk : Interaksi perlakuan ke-j dan perlakuan ke-k
Eijk : Eror akibat perlakuan ke-j dan perlakuan ke-k pada ulangan ke-i
I : 1, 2, …., u (u = ulangan)
J : 1, 2, …., p ke-1 (p = perlakuan ke-1)
K : 1, 2,…... p ke-2 (p = perlakuan ke-2)
Dengan menggunakan model matematika ini, maka hasil analisa menggunakan metode rancangan acak kelompok faktorial bisa diketahui dengan lebih akurat. Seiring dengan perkembangan teknologi, proses penghitungan analisa menggunakan metode RAKF ini juga bisa dilakukan dengan menggunakan beberapa langkah analisis data seperti analisis secara manual maupun analisis menggunakan bantuan software microsoft excel. Kedua langkah analisis ini pada dasarnya memberikan hasil yang serupa. Perbedaan mencolok pada kedua analisis ini biasanya muncul dari durasi penghitungan yang terjadi. Menghitung data menggunakan langkah analisis manual tentu akan cenderung lebih lama dari analisis menggunakan microsoft excel (Kamila, 2023).
Kelebihan dari RAKF antara lain :
Dapat menghemat waktu dan biaya
Dapat diketahui interaksi 2 faktor dan besar pengaruh utama
Analisis statistiknya masih bersifat sederhana, sama seperti pada rancangan acak lengkap faktorial.
Jika tujuan pengelompokan terpenuhi, rancangan acak kelompok faktorial memberikan presisi dan efisiensi yang lebih tinggi dibanding rancangan acak lengkap faktorial.
Jika ada satu atau dua data yang hilang, analisis statistic masih dapat dilanjutkan dengan teknik data hilang.
Kekurangan dari RAKF antara lain:
Semakin banyak faktor yang di teliti, perlakuan kombinasi meningkat
Analisis perhitungan lebih sukar
Rancangan acak kelompok faktorial juga memiliki kelemahan yaitu bila perlakuannya banyak maka luas kelompok percobaannya juga bertambah besar, sehingga ragam dalam kelompok menjadi besar, ragam galat menjadi besar dan uji F menjadi kurang peka. Jika tujuan pengelompokan tidak terpenuhi, presisi dan efisiensi penggunaan rancangan acak kelompok factorial lebih rendah dari rancangan acak lengkap faktorial karena berkurangnya derajat bebas untuk galat percobaan.
BAB II. HASIL DAN PEMBAHASAN
2.1 Data Rancangan Acak Kelompok Faktorial (RAKF)
2.2 Analisis Rancangan Acak Kelompok Faktorial (RAKF)
2.3 Output Rancangan Acak Kelompok Faktorial (RAKF)
LAPORAN PRAKTIKUM RANCANGAN ACAK LENGKAP (RAL) Nama : Ahmad Dairoby Simanjuntak No. Komputer : 03 Mata Kuliah : Rancangan Percobaan 01 LABORATORIUM STATISTIK DAN SOSIAL DEPARTEMEN AGROTEKNOLOGI FAKULTAS PERTANIAN , UNIVERSITAS SYIAH KUALA DARUSSALAM, BANDA ACEH 2024 BAB I. TINJAUAN PUSTAKA Percobaan merupakan salah satu cara untuk menemukan sesuatu. Percobaan sering dirancang untuk meneliti satu atau lebih populasi. Suatu kondisi yang mencirikan sebuah populasi disebut perlakuan. Rancangan percobaan merupakan bagian dari rancangan penelitian ilmiah. Rancangan percobaan dikenal juga sebagai rancangan lapangan. Jenis-jenis rancangan lapangan yang biasanya digunakan adalah R ancangan Acak Lengkap, Rancangan Kelompok Acak Lengkap, Rancangan Persegi Latin, dan Rancangan Persegi Latin Graeco . Rancangan Acak Lengkap adalah rancangan lapangan pada suatu lokasi yang homogen. Rancangan ini dikatakan acak karena...
LAPORAN PRAKTIKUM RANCANGAN ACAK LENGKAP FAKTORIAL (RALF) N ama : Ahmad Dairoby Simanjuntak No. Komputer : 03 Mata Kuliah : Rancangan Percobaan 01 LABORATORIUM STATISTIK DAN SOSIAL DEPARTEMEN AGROTEKNOLOGI FAKULTAS PERTANIAN , UNIVERSITAS SYIAH KUALA DARUSSALAM, BANDA ACEH 2024 BAB I. TINJAUAN PUSTAKA Rancangan Acak Lengkap Faktorial merupakan rancangan acak lengkap yang terdiri dari dua atau lebih peubah bebas (faktor), misal ada dua faktor dalam klasifikasi silang yaitu faktor A yang terdiri dari a taraf dan faktor B yang terdiri dari b taraf dan diduga kedua faktor tersebut diduga saling berinteraksi. Saling berinteraksi dimaksudkan bahwa pengaruh suatu faktor tergantung dari taraf faktor yang lain. Jika faktor saling berinteraksi, maka taraf-taraf suatu faktor akan saling berpotongan dengan taraf-taraf faktor lainnya, sedangkan bila taraf faktor saling sejajar, maka antar masing-masing faktor tida...
Komentar
Posting Komentar